Soppeng–Spionasenews.com. Desa Ganra, Kecamatan Ganra, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, berhasil menembus 15 besar dalam Lomba Desa Digital 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) pada bulan Mei lalu. Prestasi ini merupakan bukti nyata komitmen Desa Ganra dalam memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat.
Persyaratan dan Kriteria Penilaian:
Lomba Desa Digital 2025 memiliki persyaratan yang cukup ketat. Peserta wajib memenuhi kriteria berikut:
1. Memiliki website desa yang memuat data dan informasi desa secara lengkap dan ter-update.
2. Memiliki rencana pembangunan desa berbasis teknologi digital yang terintegrasi dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDesa) dan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa).
3. Membuat konten video berdurasi 5-10 menit yang menampilkan inovasi dan capaian desa dalam pemanfaatan teknologi digital.
Proses penilaian lomba didasarkan pada beberapa indikator utama, antara lain:
1. Kesiapan infrastruktur desa dalam mendukung teknologi digital.
2. Pemanfaatan teknologi dalam meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat.
3. Pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi.
4. Tingkat kreativitas dan inovasi dalam penggunaan teknologi.
5. Keberlanjutan dan pengelolaan teknologi yang efektif dan efisien.
Strategi dan Inovasi Desa Ganra:
Desa Ganra berhasil bersaing dengan desa-desa lain dari berbagai provinsi di Indonesia dan melaju ke babak selanjutnya menuju Top 10 besar. Keberhasilan ini, menurut Kepala Desa Ganra, Andi Wahyu Gunawan, berkat strategi dan inovasi yang diterapkan, yaitu:
1. Pemanfaatan Teknologi Drone: Drone digunakan untuk pemetaan wilayah, pemantauan infrastruktur, dan keperluan dokumentasi.
2. Sistem Keamanan CCTV: Pemasangan CCTV di titik-titik strategis di seluruh wilayah desa meningkatkan keamanan dan pengawasan.
3. Akses Internet Terjangkau: Ketersediaan akses internet di lokasi-lokasi strategis memudahkan masyarakat mengakses informasi dan layanan publik.
Prestasi Desa Ganra ini patut diapresiasi dan diharapkan dapat menginspirasi desa-desa lain di Indonesia untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi digital dalam pembangunan desa. Dengan perencanaan yang matang dan pemanfaatan teknologi yang tepat, desa-desa di Indonesia dapat berkembang pesat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.







